Wakil Rakyat Kerap Jadi Tempat Aduan Warga Soal Jalan Rusak, Ketua DPRD Siak: Jalan itu Dibangun Pakai Uang Rakyat

Wakil Rakyat Kerap Jadi Tempat Aduan Warga Soal Jalan Rusak, Ketua DPRD Siak: Jalan itu Dibangun Pakai Uang Rakyat

PORDES RIAU – Peningkatan pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Siak terus digenjot. Sebagian besar masyarakat mengharapkan persoalan kondisi jalan-jalan yang rusak cepat teratasi. Wakil rakyat kerap menjadi tempat mengadu yang paling diharapkan oleh masyarakat.

Salah satunya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Siak, Indra Gunawan, yang harus turun langsung meninjau jalan menuju Kampung Teluk Masjid, Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak, untuk menanggapi keluhan masyarakat.

Pasalnya warga mengeluhkan kondisi jalan tersebut yang sudah rusak parah sehingga membahayakan warga setempat yang melintas.

“Setiap hari kami mendapat aduan dari masyarakat terkait kondisi jalan tersebut, pas saya pulang ke Sungai Apit dan saya melihat langsung jalan tersebut memang rusak parah, padahal baru dibangun dengan APBD 2023,” ungkap Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, Selasa 19 Desember 2023

Menurut, Indra pembangunan jalan menggunakan uang rakyat, harus kembali kepada rakyat, baik dalam pembangunan insfrastruktur maupun pemberdayaan dengan kualitas yang baik.

“Hampir setiap hari saya dikirimi video oleh warga terkait jalan rusak tersebut. Sampai kami sebagai dewan disindir masyarakat terkait kinerja kami gara gara jalan rusak itu,” lanjut Indra.

Ketua DPRD Siak dua periode itu pun meminta agar kontraktor yang mengerjakan jalan tersebut untuk bertanggung jawab memperbaiki dan menjaga kualitas pekerjaan jalan tersebut.

“Diharapkan pihak kontraktor bertanggung jawab dan OPD terkait segera turun melakukan audit terhadap pekerjaan tersebut apakah pekerjaan telah sesuai dengan kontrak kerja,” tegasnya.

Ia menegaskan, supaya pihak kontraktor bertanggung jawab atas kualitas jalan di nilai buruk oleh masyarakat saat ini, Indra juga mengharapkan kepada masyarakat agar tetap bisa menahan diri sehingga tidak terjadi keributan di lapangan.

“Diharapkan pembangunannya berlanjut ke kampung Teluk Masjid dengan pelaksanaan pekerjaan tidak seperti ini, dimana jalan baru dibangun cepat rusak. Jangan sampai peristiwa serupa terulang,” tegasnya.

Dia meyakini pemerintah daerah punya komitment untuk segera menindaklanjuti permasalahan pembangunan jalan tersebut.

“Kemudian kepada masyarakat agar bisa menahan diri jangan sampai ada keributan di lapangan. Kami yakin bahwa pemerintah punya komitment untuk segera menindaklanjuti permasalahan pembangunan jalan tersebut,” pungkasnya. (Ricky zp)