Soroti Isu Kedaerahan dan Sambut Pemilu 2024, Katar Desa Batukuda Gelar Diskusi Publik

PORDES PORDES – Soroti isu kedaerahan dan menyambut Pemilu 2024, Karang Taruna (Katar) Desa Batukuda menggelar Diskusi Publik bersama tokoh muda Kecamatan Mancak.

Diskusi tersebut mengusung tema “Sinergitas Pemuda dan Masyarakat dalam Meningkatkan Partisipatif Pemilu Damai”, yang berlangsung di Villa Lembah Bukit Hijau (LBH) Mancak, kabupaten Serang, Jum’at 22 Desember 2023.

Baca Juga:FORMAPP Gelar Diskusi Publik, Sikapi Privatisasi Pantai dan Laut di Labuan Bajo

Ades Suntama, Ketua Karang Taruna Desa Batukuda mengatakan, dalam diskusi ini menghadirkan para tokoh muda Kecamatan Mancak. seperti Asmani Syarief, Asep Saeful Rohman, Ida Laela, Hasuri Djulkifli, M Yosepi, Ifah Mastufah dan Hj Indahwati, yang hendak maju sebagai anggota legislatif baik ditingkat Kabupaten, Provinsi dan juga RI.

“Kami ingin membangun keterbukaan dan Kepercayaan, diskusi terbuka dapat menciptakan suasana yang transparan dan dapat memperkuat kepercayaan antara calon legislatif dan penduduk setempat,” ujarnya kepada wartawan.

Lebih lanjut, ia mengatakan, dengan adanya diskusi ini masyarakat dapat mengetahui sejauh mana komitmen para calon anggota legislatif, terhadap perkembangan dan kesejahteraan daerah khususnya di Kecamatan Mancak.

Baca Juga:Pengamat Politik Menilai Masyarakat Gaduh, Banyak Kejanggalan Dalam Penyelenggaraan Pemilu 2024

“Secara keseluruhan, diskusi semacam ini akan dapat meningkatkan partisipasi dari masyarakat, kami berharap kedepan akan lahir anggota-angota legislatif muda asli orang Mancak,” tandasnya.

Sementara itu, Imam Irmawan selaku Ketua Pelaksana mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah hadir dan menyukseskan acara tersebut.

“Kami ingin mendorong kepada seluruh pemuda dan masyarakat Mancak agar bersama-sama mendorong putra dan putri daerah pada pemilu 2024 mendatang,” ujarnya.

Melalui diskusi ini, Imam berharap kedepan warga Mancak memiliki wakil yang duduk di legislatif sehingga aspirasi warga Mancak dapat diwakili.

“Selain berbicara isu kedaerahan tentang sosial lingkungan dan pendidikan, kita juga berkomitmen untuk saling mengawal isu-isu lain yang menjadi keresahan warga Mancak,” pungkasnya. (red/alek)