Ratusan Makam di Desa Sukajaya Lebak Dibongkar, Warga Keluhkan Kompensasi BBWS C3 Molor
Ratusan Makam di Desa Sukajaya Lebak Dibongkar, Warga Keluhkan Kompensasi BBWS C3 Molor
PORDES LEBAK – Warga Desa Sukajaya, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, terpaksa melakukan pembongkaran terhadap makam keluarga mereka yang berada di Kampung Taganjing, Rabu 20 November 2024.
Makam tersebut dibongkar dan dipindahkan ke Kampung Sintal Wangi lantaran lahan pemakaman tersebut sudah terendam banjir akibat pembebasan proyek waduk Karian.
Meski begitu warga menyayangkan sikap Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cidanau Ciujung Cidurian yang belum membayarkan kompensasi buat keluarga ahli waris.
“Kami masih menunggu kepastian dari pihak balai besar terkait kompensasi kuburan yang belum dibayarkan ” kata tokoh masyarakat Desa Sukajaya, H Sopiani (54) kepada Portal Desa.
Lebih lanjut H Sopian mengatakan di Kampung Taganjing terdapat tiga makam yang saat ini tengah dilakukan pembongkaran oleh masyarakat.
“Pembongkaran makam Ini inisiatif ahli waris untuk dipindahkan ke Kampung Sintal Wangi sebab jika tidak segara dipindahkan maka makam ini akan tenggelam,” katanya.
Dia berharap kepada pihak BBWS Cidanau Ciujung Cidurian agar segera melakukan kewajibannya terhadap para ahli waris untuk membayarkan konpensasi tersebut.
“Karena kita melakukan pembongkaran kuburan sudah tujuh hari,” pungkasnya.
Senada Kaur Umum pada Pemerintah Desa (Pemdes) Sukajadi, Sukawan mengatakan warganya sudah tujuh hari melakukan pembongkaran dan pemindahan makam.
“Warga melihat air sudah masuk ke area kuburan yang berada di kampung Taganjing akhirnya warga berinisiatif memindahkannya kepada pemakaman umum yang telah disediakan oleh pemdes,” kata Sukawan.
Sukawan menjelaskan makam yang belum dipindahkan ada sekitar 200 makam sedangkan yang sudah di bongkar dan dipindahkan sudah 600 makam.
“Sebagian makam sudah ada yang tenggelam itu yang belum sempat dipindahkan sekitar 200 kuburan yang sudah dipindahkan baru 600 kuburan,” ungkapnya.
Dia mencatat seluruh makam yang ada di wilayahnya yang terkena dampak pembebasan proyek waduk Karian ada 850 makam dan tersisa 2.500 makam yang belum dibayarkan kompensasinya oleh BBWS Cidanau Ciujung Cidurian.
“Jadi totalnya 2.500 kuburan yang belum dibayarkan oleh pihak balai kepada ahli waris dan satu kuburan mendapatkan kompensasi sebesar 2,5 juta,” pungkasnya. (har).
