Labuan Bajo, PORDES – Team Pemantau Keuangan Negara (PKN) Manggarai Barat (Mabar) menemukan kejanggalan pada pekerjaan milik provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang bersumber dari dana Alokasi kusus (DAK) melalui dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi NTT, di Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) 3 Macang Pacar.

Ketua PKN Mabar, Lorens Logam mengatakan, pekerjaan milik provinsi yang bernilai 3.392.822.000 yang di kerjakan oleh CV Uma Purung itu banyak menemukan kejanggalan. Diantaranya tidak menggunakan atribut keselamatan dan kesehatan kerja (K3) serta di duga banyak volume Pekerjaan yang di sunat.

“Data yang Saya terima dari Hasil investigasi Tim kami di lapangan banyak sekali menemukan kejanggalan,” ungkap Lorens, Jumat (17/12/2021).

Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa dirinya akan segera turun ke lokasi untuk mengumpulkan data lebih lanjut yang kemudian akan di serahkan ke PKN RI dan di teruskan ke pihak berwajib.

“Saya akan segara ke lokasi, sebab itu bagian dari kerugian Negara. Itu merupakan kewajiban penyedia jasa/kontraktor, karena berbicara tentang K3 hakekatnya bagian dari Item pekerjaan dalam RAB,” ujarnya.

“Saya berharap PPK dan kontraktor agar tidak menyepelekan hal itu. Sebab berdampak pada keselamatan dan kesehatan pekerja, dan orang yang berada di sekitar pekerjaan tersebut,” tambahnya. (oktfianus/pordes)