Tangerang, PORDES – Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman Kabupaten Tangerang, melalui Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kecamatan Tigaraksa menyerahkan bantuan rumah layak huni kepada 65 warga, dari Bantuan Stimulan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (BSR2TLH), atau yang lebih dikenal dengan sebutan dengan Program Gebrak Pakumis, Selasa (30/11/2021).

“Alhamdulillah, hari ini kegiatan bedah rumah BSR2TLH melalui program Gebrak Pakumis di Kecamatan Tigaraksa telah selesai,” ucap Ketua UPK Kecamatan Tigaraksa M Yunus.

Yunus mengatakan, untuk di Kecamatan Tigaraksa ada 65 warga yang mendapat program bedah rumah yang tersebar di empat desa, 21 unit di desa bantar panjang, 10 di desa pematang, 11 unit di desa pasir nangka, dan 23 unit ada di desa Cisereh.

“Tepat hari ini pekerjaan semuanya telah rampung,” katanya.

Camat dan UPK Tigaraksa Serah Terima Kunci Bedah Rumah

Baca Juga:
Bupati Zaki Resmikan Gedung Baru Puskesmas Tigaraksa
Masih Banyak RTLH Tak Tersentuh Bantuan, LSM Kompak Layangkan Surat Klarifikasi ke Dinas Perkim Kabupaten Tangerang

Sementara. Camat Tigaraksa, Rahyuni, merasa bersyukur untuk tahun 2021 ini, di Kecamatan Tigaraksa ada 124 warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah.

“Bantuan bedah rumah tidak layak huni ini kami dapat dari dinas perkim sebanyak 65 unit rumah, yang berbasis kawasan dan 5 unit bedah rumah bukan kawasan. Dari Bazda ada 2 unit rumah, dari Korpri dalam rangka HUT yang ke 50 kami juga mendapatkan bantuan 1 unit. Untuk kecamatan sendiri kami mengalokasikan anggaran untuk 10 rumah,” ungkap Camat Tigaraksa.

Rahyuni juga meminta kepada masing-masing desa atau kelurahan untuk menganggarkan untuk progam bangunan rumah tidak layak huni.

“Kami meminta untuk masing-masing desa dan kelurahan untuk menganggarkan untuk bangunan rumah tidak layak huni, dan Alhamdulillah dari anggaran desa sudah terbangun 41 unit rumah yang tersebar di 10 desa,” ungkapnya. (heri/pordes)