Warga asal Desa Wayaloar Halsel yang Sempat Lost Contact telah Ditemukan
Warga asal Desa Wayaloar Halsel yang Sempat Lost Contact telah Ditemukan
Halsel, PORDES – Warga Desa Wayaloar Halmahera Selatan (Halsel) yang sempat hilang bersama dengan longboat yang mereka tumpangi akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, Kamis (6/4/2023).
Pada pukul 00.40 WIT, Tim Rescue unit siaga Halsel yang telah tiba di pulau obi mendapatkan Informasi dari keluarga. Bahwa korban berhasil menghubungi keluarga di desa Wayaloar dan menyampaikan bahwa mereka berhasil memperbaiki mesin longboat.
Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman menjelaskan, posisi korban berada dikoordinat 1° 51′ 26″S / 128° 0′ 4″E jarak dari titik duga awal 32,5 NM radian 101,3° dari LKP disekitar perairan wui dan berjalan pelan menuju Desa Wayaloar.
Pukul 01.15 WIT, Tim SAR gabungan dan masyarakat desa Wayaloar beserta keluarga korban diberangkatkan untuk menjemput korban dengan menggunakan longboat. Karena dikhawatirkan mesin longboat mati kembali.
Sekitar pukul 03.40 WIT, Tim Gabungan beserta korban tiba didesa wayaloar dalam keadaan selamat dan korban diserahkan kepada pihak keluarg.
Sesuai laporan awal yang diterima basarnas bahwa jumlah pob 7 orang. Namun setelah dilaksanakan pendataan diperoleh keterangan bahwa jumlah orang yang berada di atas longboat hanya 4 orang. empat orang tersebut yaitu, Risman Molana (L), Ikra Saban (L), Geori Daeng (L), Andika Darma (L).
Seperti dikutip laporan yang diterima oleh Basarnas Ternate, pada Selasa (4/4/2023 ), sekitar pukul 15.00 Wit, Karyawan SPBU HPMS Wayaloar sebanyak 4 orang mengangkut BBM menggunakan Bodi Viber menuju desa soligi dengan tujuan untuk menjual ke masyarakat.
Sekitar pukul 18.00 wit, empat orang karyawan SPBU HPMS Wayaloar bergerak meninggalkan desa soligi menuju desa Wayaloar, namun diduga dipertengahan perjalanan (Tanjung Rijang) dihantam Gelombang Hingga mesin Mati.
Selanjutnya sekitar pukul 21.00 wit, Motoris An. Risman menghubungi Meneger SPBU HPMS Wayaloar An. Budi dengan menggunakan Nomor kontak XL dan menyampaikan bahwa mereka telah hanyut dibawah arus ombak dan menyatakan posisi mereka sudah berada diperaian laut desa bobo kecamatan Obi selatan.
Namun beberapa saat kemudian setelah dihubungi kembali masuk tapi tidak direspon dan selanjutnya hilang kontak. (Riski)
Follow Berita Portal Desa di Google News