Ukir Sejarah Baru, Kampanye Calon Wakil Gubernur Jabar Gita KDI Teramai di Cianjur

PORDES CIANJUR – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawabarat nomor urut 1 Gitalis Dwinatarina atau Gita KDI mengukir sejarah baru pemecah rekor teramai dan tersemangat masyarakat dalam menghadiri kampanye Pilkada Serentak di Jawabarat.

Dalam setiap kegiatan kampanyenya Gita KDI selalu disambut antusias masyarakat salah satunya saat ia berkampanye di kampung Pasir Gunung Desa Karyabakti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawabarat.

Cawagub Gita KDI mengaku motivasinya maju mencalonkan diri sebagai Cawagub Jawabarat berpasangan dengan KH Acep Adang Ruhiat selain diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga ingin menyelesaikan permasalahan perempuan.

“Saya kader PKB ditugaskan untuk maju mencalonkan diri dengan berbekal pengalaman menjadi anggota DPR RI jadi sudah paham bagaimana mengabdi kepada masyarakat,” kata Gita KDI kepada Portal Desa, Rabu 23 Oktober 2024.

Menurut Gita di Jawabarat saat ini banyak perempuan-perempuan tidak berdaya, tidak mandiri, banyak mendapat kekerasan dan banyaknya janda-janda yang selama ini tidak tersentuh oleh pemerintah.

“Sehingga saya sangat termotivasi untuk menjadi garda terdepan memperjuangkan aspirasi perempuan di Jawa Barat,” katanya.

Lebih lanjut Gita mengatakan di Jawabarat masih banyak terdapat sejumlah masalah yang belum bisa terselesaikan yakni perekonomian dan pendidikan.

“Paslon nomor urut 1 memiliki kartu wirausaha yang akan membantu para kaulamuda yang saat ini banyak yang cemas dan galau karena memikirkan masadepan dan persaingan yang semakin ketat,” imbuhnya.

Tidak hanya itu Gita juga mengatakan selain akan memberikan akses izin usaha yang mudah juga akan melakukan bimbingan keterampilan kepada para pemuda sekaligus akan membuka lapangan pekerjaan.

“Insyaa Allah jika Paslon nomor urut 1 menang dalam Pilkada serentak tahun 2024 di Jawabarat bukan hanya modal yang akan di memberikan tetapi skil, bimbingan dan akses modal usaha yang mudah,” ujarnya.

Sambung Dita mengatakan Jawabarat harus mempunyai tempat atau gedung untuk konseling buat masyarakat.

“Untuk cerita dan curhat, karena itu penting. Na’uzubillah, banyak yang sakit jiwa, banyak yang prustasi, nah ini harus diperbanyak konseling-konseling,” tegasnya.

Dita menambahkan jika terpilih menjadi wakil Gubernur Jawabarat ia akan membangun gedung terpadu untuk kesenian di 27 kabupaten/kota yang ada di Jawabarat.

Sehingga seniman juga bisa mengembangkan sisi kemampuannya dalam berseni maksimal. Mereka semakin cinta seni, mereka semakin cinta akan budaya,” pungkasnya. (Afzal).