Nakes di Kabupaten Tangerang Diduga Tersandung Narkoba, Sekdis Sebut Tak Ada Anggaran Untuk Tes Urine
Nakes di Kabupaten Tangerang Diduga Tersandung Narkoba, Sekdis Sebut Tak Ada Anggaran Untuk Tes Urine
PORDES TANGERANG -Sekretaris Dinas (Sekdis) Kesehatan Kabupaten Tangerang Drg Etta Darmayanti mengaku kecolongan soal adanya dugaan Tenaga Kesehatan (Nakes) di salah satu Puskesmas di Kabupaten Tangerang yang terlibat narkoba.
“Terkait oknum Nakes yang tersandung Narkoba, kami akui kecolongan tetapi sudah kami berhentikan dari pekerjaannya ” terang Etta Darmayanti saat audiensi bersama LSM Geram Banten Indonesia di aula Dinas Kesehatan, Kamis 22 Agustus 2024.
Tidak hanya itu Etta juga mengaku bahwa pihaknya belum pernah melakukan upaya tes urine terhadap seluruh Nakes baik yang bertugas di puskesmas maupun di Dinkes Kabupaten Tangerang.
“Memang kita belum melakukan test urine hanya test kesehatan biasa saja seperti Medical Cek Up atau MCU, ” ungkapnya.
Meski begitu Etta mengatakan akan menyampaikan program tes urine kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang dr Ahmad Muchlis karena kata dia pihaknya tidak memiliki anggaran untuk melaksanakannya.
“Program tes urine untuk para nakes akan saya sampaikan ke pak Kadis karena Dinkes sendiri tidak punya anggaran dan juga belum bisa dilaksanakan saat ini, harus mengusulkan anggaran tambahan” pungkasnya.
Terpisah Ketua Umum LSM Geram Banten Indonesia H Alamsyah mengatakan pihaknya sangat prihatin adanya Nakes di Kabupaten Tangerang yang terlibat dengan narkoba.
Menurut Alam kejadian ini merupakan suatu kegagalan dari dr Ahmad Muchlis sebagai Kepala Dinas Kesehatan yang tidak becus memberantas Narkoba di lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang
“Kadinkes mending dicopot aja dari jabatannya karena tidak becus memberantas dan mencegah narkoba, buktinya saja tes urine tidak pernah dilakukan. Jangan-jangan nanti kalau di tes urine banyak nakes yang positif narkoba,” tutup Alamsyah. (gabel)