Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi, Bupati Tuban Pimpin Apel Gelar Pasukan dan Peralatan
Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi, Bupati Tuban Pimpin Apel Gelar Pasukan dan Peralatan
PORDES TUBAN – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky memimpin langsung Apel Gelar Pasukan dan Peralatan yang diinisiasi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban bertempat di Alun-alun Tuban, Jumat 8 Desember 2023.
Apel tersebut dalam rangka Menghadapi potensi ancaman Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Kabupaten Tuban.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Forkopimda dan diikuti oleh beberapa personel dari Kodim 0811, Polres Tuban, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), PMI Kabupaten Tuban, pelaku dunia usaha, serta beberapa komunitas.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengatakan bahwa di wilayah Kabupaten Tuban secara geografis, klimatologis dan hidrologis memiliki potensi ancaman bencana yang cukup besar, baik yang bersifat bencana alam ataupun bencana non-alam salah satunya adalah bencana yang bersifat hidrometeorologi.
“Mengingat kondisi di Kabupaten Tuban yang sudah memasuki musim penghujan sangat berpotensi terjadi bencana,” kata Mas Bupati sapaan akrabnya.
Berdasarkan data yang dihimpun sejak bulan Januari hingga awal Desember 2023 telah terjadi beberapa bencana, di antaranya banjir Bengawan Solo, banjir bandang, tanah longsor, gelombang pasang atau banjir rob, pohon tumbang, puting beliung, kekeringan, kebakaran pemukiman, kebakaran hutan dan lahan, kegagalan teknologi industri, serta kejadian tenggelam, dan lainnya.
Menurut Mas Bupati, salah satu cara untuk mengurangi dampak tersebut adalah melalui upaya mitigasi bencana.
“Undang-undang Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana pada pasal 33 disebutkan bahwa penyelenggaraan penanggulangan bencana terdiri dari tiga tahap, yang pertama pra bencana yang kedua saat tanggap darurat yang ketiga pascabencana,” jelas Mas Bupati.
Mas Bupati berharap, persiapan yang telah dilakukan, baik melalui pengalaman dan pelatihan personel maupun penyediaan peralatan, diharapkan dapat memberikan perlindungan yang optimal.
“Kita berharap bahwa semua persiapan tersebut tidak akan pernah diperlukan atau tidak akan ada bencana di Kabupaten Tuban. Namun, yang terpenting, peralatan-peralatan ini tetap kita siapkan untuk digunakan kapan pun diperlukan,” tandas Ketua DPD Golkar Tuban itu mengakhiri sambutanya. (Ali Maskur)