Hasil Tes PPS di Tuban Jadi Obrolan Lelucon Di Medsos, Warganet: The Power Of Rekom
Hasil Tes PPS di Tuban Jadi Obrolan Lelucon Di Medsos, Warganet: The Power Of Rekom
Tuban, PORDES – Hasil tes calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Tuban menjadi obrolan sinis dan lucu di media sosial.
Di instagram misalnya, tidak sedikit warganet yang menduga jika beberapa nama yang terpilih karena adanya campur tangan orang dalam atau titipan jaringan tertentu.
Sebelumnya, KPU Tuban telah mengumumkan hasil seleksi calon anggota PPS melalui website resminya kab-tuban.co.id dan juga akun instagram kpu_tuban3523, pada Minggu (22/1/2023).
Surat pengumuman dengan nomor 74/PP-04.1-Pu/3523/2023 tentang Penetapan Hasil Wawancara Calon Anggota PPS pada Pemilu 2024 tercantum, Pertama bahwa KPU Tuban telah melaksanakan tahapan pembentukan PPS untuk Pemilu 2024 pada 18 Desember 2022 sampai dengan 20 Januari 2023.
Kedua, KPU Tuban menetapkan Calon Anggota PPS peringkat 1-3 dari masing-masing desa ditetapkan sebagai Anggota PPS yang Terpilih dan Calon Anggota PPS peringkat 4-6 sebagai Calon Pengganti Antar Waktu anggota PPS.
Terakhir, KPU Tuban mengundang calon anggota PPS terpilih peringkat 1-3 untuk hadir dalam pelantikan, pengambilan sumpah/janji dan penandatanganan pakta integritas anggota PPS.
Dalam lampiran surat terdapat beberapa nama yang lolos sebagai anggota badan adhock KPU Tuban dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 yang akan bertugas ditingkat desa/kelurahan.
Sontak pengumuman itupun ramai diperbincangkan yang memantik komentar sinis dan obrolan lucu warganet pengguna akun instagram.
Mereka tidak sedikit yang mengatakan bahwa seleksi wawancara oleh PPK hasilnya meragukan atau bahasa warganet yaitu berdasarkan titipan atau rekom tertentu.
Walaupun terkait titipan atau list calon jadi pernah dibantah oleh Ketua KPU Tuban Fatkul Iksan tetapi hal tersebut sudah menjadi perbincangan warganet bukan rahasia umum lagi.
Celotehan warganet terkait hasil tes wawancara PPS itu diantaranya adalah akun@nimatusaaz yang menulis “Hasilnya koq lucu, kenapa tidak ditampilkan nilainya min, langsung peringkat. Emang kalah sama rekom”.
Akun@satya_irwan juga turut mempertanyakan nilai yang didapat masing-masing calon yang mengikuti seleksi “Kenapa nilainya tidak ditampilkan? Aneh sekali benar-benar the power of orang dalam”.
Hal yang sinis juga disuarakan oleh [email protected] yang mengatakan “Kasihan adik2 yang pintar dan nilainya tertinggi akhirnya tidak lolos” dan kemudian dikomentari oleh akun@dennik_tomo dengan mengetik “Ya begitulah pak…. yang lucunya lagi no registrasi pendaftaran kami bisa berubah jadi nama orang lain”.
Bahkan ada juga pengguna instagram yang mencibir dengan tertawa akun@widiangustin98 yang menulis “Saya tes tulis tertinggi tapi jadi no 4 (dengan tambahan emotion tertawa terbahak bahak).
PPK Kenduruan, Khoirul Anam mengatakan bahwa semua keputusan ada pada KPU Tuban
“Semua keputusan di KPU Tuban mas,”katanya
Sementara itu, Portal Desa berusaha meminta tanggapan Komisioner KPU Tuban, Kasmuri, melalui pesan whatsapp terkait celotehan warganet mengenai “titipan” atau “rekom” tersebut, NAMUN sampai berita ini diterbitkan belum memberi balasan.
Laporan: Ali Maskur