Tangerang Mangrove Jazz Festival, Pemkab Tangerang Padukan Hiburan Musik dan Wisata Ramah Lingkungan

PORDES TANGERANG – Ketapang Urban Aquaculture Mangrove di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, menghadirkan ragam hiburan mulai dari artis nasional hingga band masa kini guna memperkuat destinasi wisata lokal Mangrove di Kabupaten Tangerang.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari dimulai dari 9-10 September 2023 itu akan dijadikan gelaran tahunan yang rutin akan dilakukan. Perhelatan ini juga sekaligus bentuk dukungan atas program pemerintah khususnya dalam membangkitkan dan memperkuat kembali potensi pariwisata.

Selain untuk membangkitkan kesadaran masyarakat melalui sarana musik yang berpadu dengan kegiatan wisata ramah lingkungan di Kabupaten Tangerang, kegiatan itu juga sebagai wadah informasi dan edukasi perlindungan wilayah pesisir dari abrasi.

Promotor Tangerang Mangrove Jazz Festival Sendy Kasandra Nazar Dawnshine mengatakan, pihaknya bersama Pemkab Tangerang merasa sangat bangga sekaligus senang dengan adanya inisiatif kegiatan Tangerang Mangrove Jazz Festival ini di Ketapang Urban Aquaculture Mangrove.

“Inisiasi ini tentunya digagas dari rasa ingin kembali membangkitkan kesadaran positif masyarakat umum, khususnya anak muda yaitu dengan meningkatkan kepedulian akan lingkungan hidup,” kata Sendy Kasandra Nazar Dawnshine saat konferensi pers di Ketapang Urban Aquaculture Mangrove, Sabtu 9 September 2023.

Sejalan dengan program pemerintah, kata Sendi, dalam memperkuat potensi wisata di Indonesia, pihaknya juga ingin menyampaikan banyak terima kasih atas dukungan dan kerjasama kepada semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan acara Tangerang Mangrove Jazz Festival.

“Dengan adanya festival ini diharapkan sebagai pembuka jalan bagi para pecinta seni serta penggemar Musik Jazz di kawasan Kabupaten Tangerang dan sekitarnya, serta yang tak kalah penting adalah memperkenalkan pariwisata dengan sarana edukasi yang menarik bagi masyarakat,” pungkasnya.

Sebagai Informasi para pengunjung tak hanya menonton pagelaran musik saja, tapi juga akan diajak untuk menikmati suasana alam mangrove yang terdapat berbagai spot-spot foto yang instagramable dan menarik.

Kawasan pesisir Desa Ketapang sendiri telah ditanami 16 jenis tanaman mangrove berjumlah 720.000 pohon di atas lahan seluas 14,5 hektare dengan progres pengembangan infrastruktur mulai perkampungan nelayan dan lingkungan hidup.

Mangrove Desa Ketapang telah berhasil menjadi percontohan pembangunan bagi negara-negara lain yang dilakukan dalam gelaran internasional Partnerships in Environmental Management for the Seas of East Asia (Pamsea) Network of local Government (PNLG) Forum 2022 lalu. (gabel)