Riki Ade Suryana Aktivis Muda Tangerang, Refleksi 1 Tahun Pemerintahan Prabowo Gibran: Harapan Meningkat, Pelaksanaan Masih Perlu Dibenahi
Poldes Tangerang, 19 Oktober 2025, Satu tahun sudah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjadi momentum evaluasi publik atas arah dan kualitas kepemimpinan nasional.
Riki Ade Suryana, Aktivis Muda asal Tangerang, menilai bahwa pemerintahan ini telah menunjukkan kemauan kuat untuk membangun bangsa, namun pelaksanaan kebijakan di lapangan masih belum maksimal dan sering tersendat di tingkat teknis.
“Langkah-langkah awal seperti pemeriksaan kesehatan gratis, penguatan ketahanan pangan, dan bantuan rumah rakyat menunjukkan niat baik. Namun, di sisi lain, implementasinya belum merata — terutama di wilayah pinggiran seperti Tangerang bagian utara, di mana akses terhadap pelayanan dasar masih terbatas,” ujar Riki.
Riki juga menyoroti program makan bergizi gratis yang dinilai bagus secara konsep namun belum efektif di lapangan. “Banyak sekolah di daerah yang belum tersentuh program tersebut karena minimnya koordinasi dan pendataan yang lambat,” tambahnya.
Dari sisi ekonomi rakyat, Riki mengingatkan bahwa harga bahan pokok masih berfluktuasi dan lapangan kerja baru belum sepenuhnya menjawab kebutuhan anak muda. “Kita butuh kebijakan yang tidak hanya makro, tapi juga berpihak langsung pada rakyat bawah dan pelaku UMKM,” tegasnya.
Sebagai aktivis muda, Riki menekankan pentingnya transparansi, efisiensi birokrasi, dan partisipasi publik dalam setiap kebijakan pemerintah. “Kritik bukan untuk menjatuhkan, tapi untuk memperbaiki. Pemerintah harus membuka ruang dialog yang lebih luas dengan masyarakat sipil agar arah pembangunan benar-benar sesuai kebutuhan rakyat,” katanya.
Menutup pernyataannya, Riki menyampaikan, “Satu tahun sudah cukup untuk menanam pondasi, tapi belum cukup untuk memetik hasil. Tahun kedua harus menjadi pembuktian: rakyat menunggu bukan janji, tapi bukti nyata.” Tutup, Riki Ade Suryana Aktivis Muda Tangerang.
(red)