Rafi Sya’ban Alfaridzi Pemuda Asal Kecamatan Cisoka Juara 1 Kapal Pemuda Nusantara

PORDES TANGERANG – Rafi Sya’ban Alfaridxi, Pemuda asal Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang berhasil menjadi juara 1 dalam ajang Kapal Pemuda Nusantara (KPN) Tingkat Kabupaten Tangerang tahun 2025, belum lama ini.

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi ini terpilih sebagai Pemuda Prestasi pada salah satu program dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

Kegiatan bergengsi tersebut digelar Disporabudpar Kabupaten Tangerang dengan diikuti 92 peserta di Yasmin Hotel Karawaci, Kabupaten Tangerang pada Kamis, 20 Maret 2025 lalu.

“Kali ini saya lebih dari siap mengemban tanggung jawab untuk turut mengenalkan Banten ke khalayak nasional maupun internasional, tentang potensi yang dimiliki Banten,” kata Sya’ban kepada Portal Desa, Senin 24 Maret 2025.

Potensi-potensi yang ada di Banten lanjut Sya’ban harus dikenal, yang pada gilirannya akan terus memberikan dampak positif bagi masyarakat Banten dan Indonesia di masa yang akan datang.

KPN merupakan kegiatan yang mempertemukan pemuda Indonesia untuk belajar dan bersama-sama mengembangkan potensi maritim Indonesia.

KPN secara resmi diluncurkan pada tahun 1987 oleh Departemen Pendidikan Nasional untuk melaksanakan penyiapan mental ideologi dan ilmu pengetahuan serta teknologi para tokoh muda.

Sejak tahun 2004 program ini dilanjutkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia dan dipraktikkan sebagai program rutin tahunan hingga saat ini.

Selain Kemenpora RI sebagai lembaga pelaksana utama, program ini juga diberdayakan oleh Markas Besar TNI Angkatan Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan, bersama dengan unsur-unsur yang didesentralisasikan ke daerah.

Sya’ban menjelaskan motivasinya untuk menjadi Pemuda Prestasi ini berasal dari keinginannya untuk berkontribusi dalam pengembangan bidang kepemudaan dan kemaritiman, khususnya bagi pelajar ataupun mahasiswa di wilayahnya.

“Alhamdulillah, setelah mengikuti seleksi yang sangat ketat yang diikuti oleh 92 peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Tangerang, saya masuk juara 1 dengan nilai tertinggi,” katanya.

Sya’ban menjelaskan proses seleksi yang harus dilalui pun tidak mudah, mencakup seleksi administrasi, tes tulis, tes wawancara, serta uji bakat.

Tidak hanya itu lanjut Sya’ban untuk bisa lolos menjadi delegasi Kapal Pemuda Nusantara yang mewakili Kabupaten Tangerang, yakni seseorang harus mengikuti berbagai tes, baik tes kepemudaan, agama, seni, dan budaya.

Melalui perjalanan yang inspiratif, Sya’ban tidak hanya berfokus pada akademis, tetapi juga aktif di berbagai Organisas, Lembaga, Instansi di tingkat daerah, nasional, maupun internasional. Terlebih ia merupakan Regional Director Duta Pariwisata Banten.

“Selain menjadi mahasiswa yang aktif di berbagai kegiatan baik di dalam kampus maupun di luar kampus, saya juga turut aktif untuk mencari pengalaman di beberapa perusahaan dan sekolah swasta untuk sebagai tempat internship,” imbuhnya.

Dia juga menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian yang telah ia raih tersebut. Dia mengakui bahwa persaingan di kompetisi tersebut sangat ketat dan menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta.

“Pemuda harus menjadi agen perubahan yang aktif dengan cinta Tanah Air dan kepedulian terhadap sesama,” tegasnya.

Sya’ban menambahkan ia mengajak komunitas dan masyarakat untuk menyukseskan program yang saat ini tengah ia garap yakni program kepemudaan kemaritiman, serta kepariwisataan.

“Saya berencana mengajak komunitas dan masyarakat dalam menyukseskan program kerja saya, khususnya di program kegiatan kepemudaan, kemaritiman serta kepariwisataan,” ujarnya.

Dia berharap prestasi yang diraihnya dapat menjadi inspirasi bagi para pemuda khususnya di Kecamatan Cisoka dan mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

“Saya berharap prestasi yang saya raih ini bisa menginspirasi dan memotivasi teman-teman pemuda khususnya di Kecamatan Cisoka dan kampus UIN Jakarta sehingga bisa ikut serta mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045,” harapnya.

Terakhir dia berpesan kepada para pemuda khususnya di Kabupaten Tangerang jangan pernah merasa sendiri atau dilupakan, mari kita berkumpul dan bergandengan tangan untuk mewujudkan cita-cita bangsa.

“Jangan pernah merasa sendiri atau dilupakan, mari kita berkumpul dan bergandengan tangan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih cerah,” pungkasnya. (red).