Peringati HDKD Ke-77, Ditjenpas dan Kanwil Banten Touring Kumham Peduli Daerah Terpencil

Banten, PORDES – Dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Tahun 2022, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) bersama Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Banten mengadakan Bakti Sosial (Baksos) di Desa Cinangka, Banten pada Minggu (24/7).

Baksos tersebut, dikemas dalam Touring Kumham Peduli Daerah Terpencil yang diikuti oleh 170 orang terdiri dari Persatuan Trail Adventure Pengayoman (PTAP) Pusat dan PTAP Wilayah Banten.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas) Heni Yuwono mengatakan, giat baksos ini diselenggarakan sebagai bentuk kehadiran serta kepedulian Ditjenpas dan Kanwil Kemenkumham Banten kepada masyarakat sekitar.

Pada kesempatan tersebut, Sesditjenpas menyambangi penerima baksos langsung ke kediaman masing-masing. Sesditjenpas melakukan perbincangan singkat serta mendengar langsung pendapat serta keluhan mereka.

“Menyerap kebutuhan masyarakat penerima manfaat baksos, giat yang dilakukan adalah pemberian donasi, pemberian kebutuhan sarana air bersih, pembangunan sarana ibadah, pemberian alat-alat kesehatan,” ujar Heni Yuwono.

Selain melibatkan Kanwil Kemenkumham Banten, baksos juga melibatkan Forkopimda serta pihak terkait. Hal ini menjadi bukti bahwa Kemenkumham bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam melaksanakan program-program kerjanya.

Selain itu, giat baksos ini juga melibatkan 2500 pegawai Kemenkumham, dilaksanakan terpusat bersama Kanwil Kemenkumham Banten.

Sebelumnya, baksos diawali dengan peresmian Mushola di Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang.

Pada peresmian Mushola Al-Ikhlas di Lapas Pemuda Tangerang, Sesditjenpas Heni Yuwono mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi pembangunan Mushola tersebut.

“Saya mengapresiasi terlaksananya pembangunan Mushola Al-Ikhlas yang merupakan sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta sebagai pusat kegiayan umat Islam,” kata Heni.

Diharapkan, lanjut dia, keberadaan Mushola ini dapat menyebarkan nilai-nilai persatuan, kesatuan, persaudaraan dan kerukunan umat, pusat kebudayaan serta pengetahuan kajian ilmu Islam.

“Bukan hanya mendirikan saja, namun tanggungjawab kita bersama untuk memakmurkan Mushola Al-Ikhlas,” tandasnya. (rls)