Surabaya, PORDES – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik dan mengambil sumpah atau janji sebanyak 505 Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, 10 Mei 2023.

Usai diambil sumpah, penandatangan pelantikan jabatan diwakili tiga orang yaitu perwakilan agama Islam oleh Andika Nur Rahmat Sudiba, lalu agama Kristen diwakili Yusmanu, agama Katholik diwakili Yoyok Kristiwahono dan perwakilan agama Hindu oleh Nyi Ketut Suwarsih.

Selain Gubernur, prosesi penandatangan itu juga disaksikan langsung oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Jatim, Benny Sampirwanto dan Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni.

Turut hadir Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak, Sekdaprov Jatim Adhy Karyono dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim.

Dalam sambutannya, Khofifah mengaku percaya para pejabat yang baru saja dilantik akan melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan kewenangan yang diberikan.

Baca Juga:
Urung Lengser, MK Sebut Khofifah Tetap Jabat Gubernur Hingga 13 Februari 2024
Gubernur Khofifah Resmi Buka Jambore Daerah Gerakan Pramuka Jatim 2023 Di Bumi Wali

“Selamat menjalankan tugas mudah mudahan Allah anugerahkan kesuksesan dan keberkahan yang berlimpah dan menjaga integritas secara personal maupun institusional,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim.

Khofifah juga menghimbau dan meminta, agar kepala OPD memastikan para pejabat administrator dan pengawas yang baru dilantik segera mengikuti pelatihan kepemimpinan adminstrator supaya posisi mereka tersertifikasi sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Mari terus kita bangun dedikasi terbaik dan berorientasi pelayanan, adaptasi dan kolaborasi serta adanya harmoni yang terbangun dengan baik untuk memajukan Jatim dan NKRI,” tegas Khofifah.

Sementara itu Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni menambahkan bahwa 505 pejabat yang dilantik hari ini terdiri dari 222 pejabat adminsitrator dan 283 pejabat pengawas yang ada di seluruh OPD di lingkungan Pemprov Jatim.

Ada yang promosi dan rotasi. Jumlahnya banyak karena baru bisa dilakukan tahun ini pelantikannya. Apalagi tahun ini ASN yang mau pensiun sekitar 2600 sehingga cukup banyak pergantiannya.

“Ini dari Januari sampai Mei. Setelah ini sampai akhir tahun ada 2600 an,” ungkap Indah.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Diskominfo Pemprov Jatim, selain pejabat eselon IV dan eselon III, juga akan segera diisi jabatan kosong untuk pejabat eselon II di sejumlah OPD.

Untuk jabatan eselon II yang kosong sampai hari ini ada empat OPD yakni Kepala Dinas Sosial Jatim, Wakil Direktur RS Saiful Anwar, Kepala Inspektorat dan Kepala Dinas Pendidikan Jatim. (Ali Maskur/Kabiro)

Sumber: Diskominfo Pemprov Jatim