Gegara Cekcok, Kades Kampung Kelor Sepatan Timur Diduga Aniaya Istri di Kantor Desa

PORDES TANGERANG – Kepala Desa (Kades) Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang berinisial AH diduga telah melakukan penganiayaan terhadap istrinya L yang statusnya tengah berproses perceraian di Pengadilan Agama Tangerang.

Peristiwa dugaan penganiayaan oleh Kades AH tersebut terjadi pada Selasa (7/5) malam sekira pukul 19.30 wib di Kantor Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang.

Menurut keterangan L saat itu, ia datang ke kantor desa menemui salah satu stafnya untuk mempertanyakan pekerjaan dan L bertemu dengan kades kemudian terjadi cekcok di depan pegawai desa dan putra korban yang masih berusia 8 tahun.

“Awalnya memang saya main tangan duluan, terus dia juga menampar saya setelah itu saya dicekik dan di dorong ke tembok terus dipisahin sama sekdes dan RT,” kata L saat ditemui di kediamannya di Kampung Kelor, Sepatan Timur, Kamis 9 Mai 2024.

Lebih lanjut L mengaku main tangan lebih dulu lantaran tersulut emosi karena saat sedang melakukan obrolan ia ditinggal pergi oleh Kades AH tersebut

“Maksud saya hadapin lah duduk jangan ditinggal pergi saya emosi saya lempar asbak akhirnya dia emosi juga ke saya dan terjadi keributan,” jelasnya.

Akibat dari peristiwa tersebut L mengaku mengalami luka memar di bagian muka dan leher hingga ia sulit untuk menelan.

“Pipi saya memar terus nelan juga sakit akibat cekikan itu dan tulang bagian bawah dagu saya juga agak bengkak,” pungkasnya.

Sementara Kades Kampung Kelor AH membatah telah melakukan penganiayaan terhadap istrinya melainkan hanya adu mulut bahkan ia mengaku yang di tampar oleh istrinya.

“Jadi gini kemarin itu saya ada cekcok dengan bu lurah kalau buat ini mah ngga, malah saya yang di tampar sama bu lurah. Atuh saya kalau mencekik mah mati orang,” kata Kades AH saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya.

Lebih lanjut AH mengatakan persoalan yang terjadi saat ini merupakan persoalan rumah tangganya yang diakuinya saat ini sedang ada masalah dan sama-sama sedang emosi.

“Udah ini mah urusan rumah tangga saya, bu lurah juga sama saya memang lagi ada masalah biarin ntar juga selesai orang sudah adem ko lagi pada emosi doang,” tutupnya (gabel).