Operasi Minyak Goreng Curah di Semanan

Jakarta, PORDES – Ratusan warga menyerbu Operasi Minyak Goreng Curah yang di gelar Forum Pimpinan Redaksi Nasional (FPRN) DKI Jakarta, yang diadakan di halaman Pos Cakra RW 012 Perum Taman Semanan Indah (TSI), Kelurahan Semanan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada Kamis, (14/7/2022).

Pantauan Portal Desa, warga yang sudah mendapatkan kupon tampak sumringah menunggu untuk bisa mendapatkan minyak goreng curah CP 10 bersubsidi pemerintah.

Kegiatan sosial perdana FPRN DKI Jakarta ini mendapat respon positif dari masyarakat, mereka mengaku sangat senang, karena di tengah kelangkaan minyak goreng FPRN DKI Jakarta bisa membantu warga.

Sepeti dikatakan Astuti, salah seorang ibu rumah tangga warga RW 01 Semanan, ia mengaku sangat terbantu dengan program operasi pasar gerai minyak goreng curah CP 10 bersubsidi pemerintah yang digelar FPRN DKI Jakarta.

“Kita dapat informasinya dari Dasawisma RW 01. Kita ada ambil 36 botol minyak murah sesuai dengan yang ada di kupon jadi kami kolektif membeli minyak goreng murah ini,” jelas Astuti.

Astuti berharap kedepannya kepada FPRN Jakarta tidak hanya menggelar operasi pasar gerai minyak goreng curah, tapi minyak goreng kemasan juga harus ada agar lebih kondusif lagi.

“Biasa kan emak-emak itu liat-liat dulu. Nanti kalau misalnya ada yang berminnat lagi dan diadakan kembali operasi pasar gerai minyak goreng curah ini kita bakal kolektif lagi, dan mudah-mudahan sering-sering sih operasi pasar ini diadakan,” harap Astuti.

Ketua DPW FPRN DKI Jakarta, Ivan Suryadi, saat ditemui Portal Desa dilokasi kegiatan mengatakan, ini merupakan aksi sosial perdana Forum Pimpinan Redaksi Nasional DKI Jakarta, bekerjasama dengan PT Jurnalis Nusantara Satu (PT JNS), sebagai penyalur sehingga terselenggara di wilayah Jakarta Barat, khususnya di wilayah RW 012 Semanan.

Dipilihnya RW 012 Perum TSI sebagai lokasi kegiatan, kata Ivan, karena di RW 012 merupakan lokasi yang strategis dan berbagai strata ada disini.

“Kelas strata mulai dari kalangan atas, menengah hingga kalangan bawah ada di RW 012, jadi kita hadirkan kegiatan ini sambil mensurvei bagaimana respon warga dari ketiga strata tersebut,” jelas Ivan.

Menurutnya, karena minyak goreng menjadi salah satu kebutuhan pokok, pihaknya tidak menyangka jika ketiga strata tersebut sangat antusias dengan adanya operasi pasar gerai minyak goreng.

“Sambutan warga sangat baik dengan kegiatan kami ini. Mereka terlihat sangat antusias, bisa kita saksikan sendiri tadi ada yang membawa mobil pribadi memborong 100 botol untuk stok, ada yang datang membawa motor dengan keranjang sendiri dan ada juga yang datang dengan berjalan kaki hanya untuk membeli minyak goreng yang kami sediakan,” beber Ivan.

Ivan menambahkan, Forum Pimpinan Redaksi Nasional DKI Jakarta akan selalu hadir membantu program-program Pemprov DKI Jakarta dan juga membantu warga masyarakat.

“Didalam pengurusan, kita sudah komitmen bahwa FPRN Jakarta ini akan menjadi kepanjangan tangan dari Pemprov DKI Jakarta dan Masyarakat. Untuk itu kepada Pemprov DKI Jakarta dan Masyarakat agar tidak segan-segan berdiskusi dengan kami,” terangnya.

Dia juga berharap, kedepan kegiatan sosial FPRN Jakarta seperti ini bisa dilakukan secara berkala. Karena operasi pasar gerai minyak goreng curah ini berdampak positif bagi warga masyarakat.

“Kami berharap acara ini dapat terselenggara secara kontinue terutama di DKI Jakarta karena program ini mendapat apresiasi dari masyarakat,” ucapnya.

Sementara, Ketua RW 012 Semanan, H. Utomo, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan FPRN DKI Jakarta, ia mengucapkan terima kasih atas kegiatan gerai minyak goreng yang diselenggarakan di wilayah RW 012 Semanan. Adanya program minyak goreng bersubsidi pemerintah tersebut sangat membantu warganya.

“Harapan kami program jurnalis peduli ketahanan pangan Indonesia bisa berjalan secara berkesinambungan, sehingga warga kami dapat memperoleh minyak goreng berkualitas CP 10 dengan harga terjangkau,” harap H Utomo, yang akrab disapa Ahok ini.

Ditempat yang sama, CEO PT Jurnalis Nusantara Satu, Lilik Adi Goenawan kepada wartawan mengatakan, program ini adalah salah satu bentuk kepedulian jurnalis dalam ketahanan pangan Indonesia membantu distribusi minyak goreng subsidi dengan harga Rp.14.000/perbotol.

“Tentunya dengan adanya program ini kami juga turut membantu masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng curah berkualitas CP 10 dengan harga yang telah di tentukan pemerintah. Kedepan kami akan menyelenggarakan acara secara berkesinambungan,” tandasnya. (pd01)