Diduga Kontarakannya Dijadikan Praktek Prostitusi, Pemilik: Saya kecolongan, Saya Benar-Benar Tidak Tau

Perawang, PORDES – Rumah kontrakan di RT 01 RW 05 Kecamatan Tualang Desa Perawang Barat yang diduga dijadikan tempat prostitusi, digerebek personil kepolisian Sektor Tualang, pada Minggu (5/8/2022).

Penyegelan dilakukan dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian Tualang. Pemilik kontrakan, Irwan mengaku tidak mengetahui, kalau kontrakannya ternyata kerap dijadikan sebagai tempat prostitusi.

Pasalnya kontrakan tersebut memang di gunakan untuk warung kopi, tempat makan dan tempat beristirahat sejenak oleh Supir yang melintas.

“Saya kecolongan, saya benar-benar tidak tahu kalau kontrakan saya disewakan seperti ini. Nama saya jadi jelek gara-gara ini, dan saya di manfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Irwan yang ditemui Portal Desa di kediamannya jalan Setia Raja atau yang di kenal dengan Pasar Minggu, Rabu (8/6/2022).

Irwan terkejut, ternyata penghuni kontrakan miliknya, yakni LB, EM dan C yang di di beritakan di beberapa media online di gerebek oleh pimpinan Kanit Reskrim Polsek Tualang, dan kontrakannya tersebut diduga di jadikan tempat prostitusi yang terselubung.

“Tidak pernah menyangka. Saya kira kasus apa, ternyata kasus prostitusi,” ujar Irwan.

Irwan mengaku memang kerap melihat supir truk keluar masuk pada siang hari ke dalam kontrakan yang disewa oleh mereka, Namun, dia mengira mereka hanya sekedar untuk minum kopi dan beristirahat.

“Saya buka warung juga di sana guna untuk kontrol penyewa. Kedai saya buka pagi sampai malam. Jam 17.00 wib saya pulang ke rumah yang di kilo 1, dan kedai tutup jam 23.00 wib,” jelasnya.

Dia mengetahui adanya dugaan praktek prostitusi di kontrakan miliknya tersebut pasca di gebrek oleh Polsek tualang pagi harinya, melihat police line di kontrakannya.

“Saya akan putus kontraknya kepada penyewa, jika memang terbukti melakukan prostitusi,” tutupnya.

Pewarta : Ricky Zulvia Putra