Banyak Pekerja Dirumahkan, Pemerintah Diminta Perbanyak Program Padat Karya
Banyak Pekerja Dirumahkan, Pemerintah Diminta Perbanyak Program Padat Karya. Laporan Ardiansyah, Pewarta Portal Desa Biro Kabupaten Tangerang
Tangerang, PORDES – Banyaknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau dirumahkan dampak dari pandemi Covid-19, mengakibatkan bertambahnya jumlah pengangguran yang ada saat ini semakin terlihat diberbagai daerah.
Salah satunya di wilayah Kabupaten Tangerang, pada saat agenda reses yang dilakukan oleh Ade Awaludin, Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Partai Gerindra Daerah Pilihan Kabupaten Tangerang, saat ini pihaknya, banyak mendengar soal keluhan kaum Ibu-ibu tentang lesunya ekonomi dan daya beli masyarakat, serta keluhan anak-anak muda, terutama anak-anak pelajar dan mahasiswa tentang susahnya lapangan pekerjaan.
Acim seorang ketua RT di Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur mengatakan, setelah adanya pandemi banyaknya masyarakat terkena PHK, terlebih masyarakat yang belum bekerja (pengangguran) karena sulitnya mencari pekerjaan.
Tentunya, kata Acim, hal ini menjadi masalah baru dilingkungan masyarakat, banyaknya PHK menambah jumlah pengangguran. Oleh karena itu masyarakat berharap pemerintah dapat memberikan solusi terhadap persoalan yang ada dengan mengadakan berbagai kegiatan-kegiatan padat karya.
“Saya berharap program-program Pemerintah lebih banyak di dorong kepada kegiatan-kegiatan yang sifatnya padat karya, sehingga banyak masyarakat yang terlibat dengan harapan ada penghasilan tambahan,” harap RT Acim pada saat menghadiri agenda Reses ke II, Anggota DPRD Provinsi Banten, H Ade Awaludin, yang digelar di Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, belum lama ini.
Untuk diketahui, agenda Reses Ade Awaludin Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Gerindra Daerah Pemilihan Kabupaten Tangerang yang berlangsung sejak tanggal 16 hingga 25 Februari 2022.
Menanggapi banyaknya aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat, pada agenda resesnya. Ade Awaludin akan menyampaikan berbagai aspirasi tersebut kepada pimpinan partai, terutama kepada Badan Anggaran DPRD Provinsi Banten, agar politik anggaran kedepan lebih pro rakyat atau banyak kegiatan-kegiatan yang berbasis pada keterlibatan masyarakat.
“Apalagi perosalan rumah tidak layak huni, ini masih belum selesai, saya lihat kemaren di daerah Desa Sukatani, Kecamatan Rajeg, masih banyak rumah-rumah warga yang betul-betul membutuhkan kehadiran negara, semoga saja RTLH dari Pemerintah Provinsi Banten untuk masyarakat Kabupaten Tangerang ini kedepan bisa ditingkatkan” kata Ade Awaludin saat dihubungi Portal Desa, Senin, (21/2/2022).
Editor: Rizki Purnama