Bangun Jalan Pakai Dana Desa, Pemdes Pasirkupa Diganjar Terimakasih dan Apresiasi

PORDES LEBAK – Warga Kampung Parakan, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Pasirkupa, Kecamatan Kalanganyar, Lebak karena telah membangun jalan Legok-Pariuknangkub.

Tak hanya itu, warga juga mengaku senang jalan yang sudah puluhan tahun mereka lintasi dan tidak tersentuh pembangunan kini dibangun menggunakan hotmix.

 “Sebagai warga kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Desa jalan ini dibangun, karena sebelum dibangun sangat rusak,” terang salah satu warga, Deden (25) Kepada Wartawan, Senin 2 Desember 2024.

Lebih lanjut Deden mengatakan jalan tersebut merupakan jalan yang aktif dilintasi oleh masyarakat setempat baik petani maupun masyarakat biasa untuk menuju ke kantor Desa Karyajaya.

“Jalan ini diharapkan banget oleh masyarakat, warga sangat mendukung bahkan warga sangat antusias,” katanya.

Deden mengungkapkan semenjak Desa Pasirkupa dipimpin oleh Sa’id telah banyak membawa perubahan terutama insfratruktur jalan.

“Padahal beliau baru menjabat dua tahun, sudah membawa perubahan desa,” pungkasnya.

Senada warga lainnya, Tuti mengapresiasi kinerja Pemdes Desa Pasirkupa dibawah kepemimpinan Sa’id yang telah membangun jalan tersebut.

“Baru menjabat dua tahun sudah dibuktikan oleh Pak Jaro Sa’id. Mudah-mudahan pembangunan selanjutnya bermanfaat bagi masyarakat,” kata Tuti saat melintasi dilokasi.

Tuti menambahkan selama pekerjaan jalan tersebut berlangsung tidak ada warga yang melakukan komplain karena jalan tersebut dibangun merupakan keinginan warga kampung Parakan.

“Sudah berkali-kali warga mengusulkan jalan ini dibangun tapi baru tahun 2024 ini dibangun oleh pemerintah desa, sekarang mah mau ke Sawah atau ke Desa Karyajaya enak ada akses jalan hotmixnya,” tandasnya.

Terpisah, Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Pasirkupa, Nur mengatakan pembangunan jalan di Legok-Pariuknangkub dikerjakan pada bulan Agustus akhir.

“Pembangunan jalan di Kampung Parakan ini mengunakan anggaran dana desa tahun 2024 dengan panjang sekitar 884 meter,” kata ketua TPK Desa Pasirkupa, Nur

Nur menjelaskan beberapa faktor yang menyebabkan sejumlah jalan di wilayahnya mengalami kerusakan salah satunya adalah karena tanahnya tidak stabil.

“Selain faktor hujan yang menyebabkan beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan, faktor keadaan tanah yang tidak stabil ditambah pemakaian mobil diatas kekuatan jalan,” katanya.

“Saya selaku ketua TPK sudah memperbaiki 12 titik jalan yang mengalami kerusakan akibat turun hujan dan pemakaian mobil diatas kekuatan,” tandasnya. (har).