Tangerang, PORDES – Dinas Sosial (Dinsos) bekerjasama dengan DPRD Provinsi Banten menyalurkan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Kepada 61 Pelaku usaha warungan dan tata boga di 4 Kecamatan, yakni Sepatan, Sepatan Timur, Pakuhaji dan Teluknaga, yang berlokasi di GSG Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang. Sabtu (4/12/2021).

Hadir dalam penyaluran bantuan tersebut Anggota DPRD Provinsi Banten H Ahmad Jaini, Perwakilan Dinsos Provinsi Banten Dedi, Camat Sepatan Dadang Sudrajat, di dampingi Sekcam Sepatan Sujatmiko, TKSK Kecamatan Sepatan Bahrul Ilman di dampingi PSM Sepatan, Para Kader Golkar Kecamatan Sepatan dan para pelaku Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang menerima manfaat.

H Ahmad Jaini, Anggota DPRD Provinsi Banten Fraksi Partai Golkar, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Provinsi Banten atas kerjasamanya dalam membantu masyarakat pelaku usaha warungan dan tata boga.

“Dari hasil verifikasi faktual yang di lakukan oleh PSM, ada sebanyak 9 orang pelaku usaha warungan dan tata boga yang dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan UEP, karena dinilai ekonominya sudah jauh lebih layak,” katanya.

Anggota DPRD Provinsi Banten itu juga berharap kepada para pelaku usaha warungan dan tata boga, setelah menerima bantuan UEP, usahanya bisa maju dan bisa berkembang, sehingga tidak ada lagi hutang kepada rentenir yang di anggapnya akan menyesatkan karena bunga yang terlalu besar.

“Saya sebagai wakil rakyat tentunya akan senantiasa tulus dan ikhlas membantu masyarakat untuk keberlangsungan usaha para pelaku warungan dan tata boga terlebih pada situasi pandemi Covid-19 yang kita rasakan saat ini,” ucapnya.

Baca juga: Dewan Apresiasi Pemprov Banten Komitmen Dorong Ekonomi Masyarakat

Dalam kesempatan itu, Camat Sepatan Dadang Sudrajat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, terlebih kepada Anggota DPRD Provinsi Banten, H Ahmad Jaini, atas supoprt aspirasinya, sehingga bantuan untuk para pelaku usaha warungan dan tata boga bisa terealisasi.

“Alhamdulillah berkat suport dari pak H Ahmad Jaini, selaku anggota DPRD Provinsi Banten dari fraksi partai Golkar, program ini terealisasi untuk masyarakat Pantura,” ucap Dadang.

“Tentunya hal ini wajib kita syukuri karena tidak hanya program Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang saat ini di suport oleh beliau tetapi banyak juga program yang lainnya seperti kebersihan, pelatihan tenaga kerja dan lain sebagainya,” tambahnya.

Sementara, dilokasi penyaluran bantuan nampak terlihat raut muka para pelaku usaha warungan dan tata boga yang penuh ceria, dan menyimpan harapan besar kelak usahanya bisa maju dengan adanya bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP).

Salah satu pelaku usaha warungan penerima bantuan UEP, Ibu Kana, warga Desa Kayu bongkok mengatakan, dirinya sangat senang, karena bantuan yang ia dapatkan begitu banyak, dan diyakininya dapat membantu pemulihan modal usahanya di bidang warungan.

“Terima kasih Bapak Gubernur dan Bapak H. Jaini atas bantuan yang telah diberikan kepada saya, semoga dapat bermanfaat bagi kemajuan warung saya, yang saat ini jujur repot bersaing dengan warung Madura yang saat ini ada di sekeliling saya,” katanya. (gbl/pordes)