Langsa, PORDES – Ketua LSM Peureugam, Martinus, melalui Seketarisnya Baihaqi, meminta kepada pihak terkait agar bisa bersikap transparan terkait dugaan pencemaran lingkungan yang terjadi beberapa hari lalu di alur sungai Gampong (Desa) Simpang Lhee Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa.

Menurutnya, hasil tes Laboratorium yang dilakukan dapat dibeberkan kepada publik agar masyarakat tahu sejauh mana dugaan bahaya ditimbulkan akibat dampak pencemaran lingkungan yang terjadi tersebut.

“Kita berharap hasil tes laboratorium yang dilakukan oleh DLH dan pihak berwajib nantinya dapat dijelaskan ke publik seberapa jauh bahaya akibat pencemaran alur Sungai Gampong Simpang Lhee,” kata Baihaqi Sekretaris LSM Peureugam, Selasa (30/11/2021).

Baca Juga:Warga di Sepanjang Kalimati Karang Tanjung Keluhkan Pencemaran Limbah Industri PT Primalad

Dijelaskan Baihaqi, dengan membeberkan hasil tes laboratorium kepada publik maka secara tidak langsung telah membuka wawasan bagi masyarakat tentang betapa pentingnya menjaga, memelihara, dan melestarikan lingkungan, agar tidak tercemar berbagai limbah, baik itu limbah rumahan, maupun limbah yang berasal dari industri kecil usaha masyarakat yang ada disekitarnya.

“Hasil tes lab bukan rahasia yang harus di peti es kan, oleh karenanya jangan enggan membeberkan kepada Publik melalui wadah atau sarana media yang ada, hal tersebut bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat agar mereka cinta lingkungan dan peduli terhadap kelangsungan keselamatan alam kedepannya,” tutup Baihaqi menerangkan. (mustafa/pordes)