Waduh! SD Negeri 27 Solo Hanya Dapat 1 Siswa pada SPMB 2025

PORDES SOLO – Sekolah Dasar (SD) Negeri Kauman 27 Solo, Jawa Tengah pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 hanya ada satu siswa yang mendaftar di sekolah tersebut.

Diketahui siswa itu mendaftar di SD Negeri Kauman 27 lewat jalur apirmasi untuk jalur mutasi orang tua dan jalur domisili tidak ada siswa yang mendaftar.

Penomena ini diduga terjadi karena letak sekolah jauh dari perkampungan dan berada di kawasan pertokoan, meski begitu kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Pendidikan (MPLS) tetap dilaksanakan.

Wali Kelas 1 SDN Kauman 27, Sri Handayani mengatakan meskipun hanya ada satu siswa, tidak ada yang berbeda dari proses belajar mengajar. Dia memastikan akan memberikan prioritas untuk siswa tersebut.

“Kami tidak membedakan, justru kami prioritaskan supaya anak nyaman di sini, kemudian tidak merasa sendiri. Kami ada trik supaya anak tidak merasa sendiri,” kata Sri dikutip dari Tempo.co, 15 Juli 2025.

Sri menjelaskan sejak adanya penerapan sistem zonasi pada penerimaan siswa baru, siswa yang mendaftar di SD Kauman 27 mengalami penurunan yang sangat signifikan.

 “Murid-murid yang datang ke sini terus sejak adanya zonasi itu sedikit, jadi banyak berpengaruh, berdampak lumayan, lumayan signifikan di SD kami,” ungkap Sri.

Tidak hanya itu lanjut Sri kondisi geografis, jauh dari perkampungan penduduk dan dilingkupi bangunan-bangunan kantor, menjadi faktor penyebab siswa yang masuk ke sekolahnya itu semakin sedikit.

“Letak geografis SD Kauman memang kurang mendukung karena jauh dari pemukiman penduduk, dilingkupi bangunan-bangunan kantor, kemudian pedagang pasar Klewer, pedagang Beteng,” ungkapnya.

Sri mengaku pihaknya telah melakukan segala upaya untuk mempromosikan SDN Kauman 27 agar diminati siswa salah satunya lewat gelar karya siswa hingga siaran di radio. (Red).