Tangerang, PORDES – Nopember lalu, Kampung Dadap atau Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, jadi buah bibir dengan adanya puluhan ton sampah yang muncul di Kali Perancis, yang ramai diberitakan.

DLHK Kabupaten Tangerang pun sigap mengangkut sampah di Kali Prancis Dadap pasca banjir rob yang melanda pesisir utara Kabupaten Tangerang,

“Alhamdulillah dengan viral nya persoalan sampah tersebut, pemerintah melalui dinas terkait menanggapi dengan cepat dan sampah sudah agak berkurang,” ujar Deddy Sopian, seorang pemuda, warga asal Dadap. Selasa (21/12/2021).

Deddy kepada Portal Desa mengungkapkan tentang persoala lain yang harus segera menjadi perhatian serius pemerintah, dalam hal ini Pemkab Tangerang.

“Hari ini saya berharap, persoalan ini menjadi viral juga yaitu tentang kondisi jalan raya perancis yang memprihatinkan. Kenapa saya katakan memprihatinkan?,” ucapnya.

Pemerintah Diminta Kembali Atasi Persoalan Lingkungan yang Semrawut di Dadap Kosambi

Deddy menerangkan, karena kondisi yang semrawut, jalanan berlubang, lingkungan berdebu apabila musim panas, jalan menjadi licin berlumpur apabila sesudah turun hujan, belum lagi tiang listrik yang tidak kunjung di rapihkan, serta kabel besar berlalu lalang di jalanan.

“Tentunya hal ini sangat membahayakan para pengguna jalan. Mengingat jalan ini adalah akses satu-satunya masyarakat yang melakukan aktivitas, seperti pergi kepasar, mengantarkan anak sekolah dan lainnya,” ujarnya.

Jadi, lanjut Deddy, kondisinya sangat membahayakan dan memprihatinkan, ditambah berlalu lalang nya truk besar kendaraan pengangkut tanah yang tidak sesuai jam operasionalnya.

“Tolong kepada para pemangku kebijakan, dan pihak pihak terkait dalam hal ini agar segera mencari solusi atas permasalahan yang satu ini. Saya berharap ada respon cepat dari para pihak terkait, seperti hal nya respon saat viral kali Perancis penuh sampah kemarin,” pungkasnya. (gbl/pordes)