Warga Pateng Sambut Baik Kedatangan Rusdi Yusuf Calon Anggota DPR RI Dapil Maluku Utara

PORDES HALBAR – Rusdi Yusuf Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Republik Indonesia (DPR RI) Dapil Maluku Utara, Nomor Urut 02 Partai Demokrat disambut baik oleh warga Desa Payo Tengah (Pateng) Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, Senin 22 Januari 2024 malam.

Pantauan Portal Desa, Rusdi Yusuf hadir bersama caleg anggota DPRD Kabupaten Dapil I Jailolo-Jailolo Selatan Partai Demokrat Nomor urut 02 yakni Fahmi Albaar.

Rusdi Yusuf mengatakan, bahwa hari ini terdapat delapan titik kampanye di Kabupaten Halmahera Barat yang ia tempuh.

“Minggu lalu di Ibu Selatan sebanyak 6 titik dan sebelum saya datang ke Halmahera Barat, susah ada caleg dari partai Demokrat yakni Fahmi Albaar yang telah memperkenalkan saya sebagai calon anggota DPR RI dan bahkan sudah menunjukan kartu nama saya,” katanya kepada Portal Desa usai bersilaturahmi dengan warga setempat.

Lanjut Rusdi mengatakan, bahwa sudah dua kali pihaknya mendatangi di Kabupaten Halmahera Barat untuk melakukan kampanye diantaranya di Kecamatan Ibu Selatan, dan Kecamatan Jailolo Selatan.

“Saya kira di Halmahera Barat setiap pilkada saya ada disini, ditengah tengah, mulai dari pertarungan Namto H Roba maju Bupati, kemudian Danny Missi, kemudian James Uang,” ujarnya.

“James Uang sebagai Bupati di Halmahera Barat, dan kita harus mendapatkan suara di Halmahera Barat sebanyak 46 ribu, kalau tidak 46 ribu saya pastikan akan bicara dengan DPP dan harus di evaluasi DPC di Halmahera Barat,” tambah Rusdi.

Rusdi mengaku, bahwa Ada 10 DPC Partai Demokrat, untuk kerja maksimal yakni DPC Halmahera Barat, Halmahera Utara, Pulau Taliabu, Kabupaten Kepulauan Sula, Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, Kota Tidore Kepulauan, tetapi sedikit berat di Kabupaten Halmahera Timur sebab, pemilu tinggal 24 hari, ia harus mendorong dengan cara apapun harus mendapatkan kursi minimal tiga.

“Saya meyakini bahwa partai Demokrat tidak menang pemilu tetapi susut dari 84 Dapil cuman menambah dua kursi menjadi 86 kursi, kita masih di bawah PDIP, Gerindra, Demokrat, baru Golkar, kemudian PKB,” tukasnya.

Rusdi menyebutkan, bahwa di Pulau Morotai belum ada kader yang siap, kemudian Halmahera Tengah juga belum siap, lalu Kota Ternate juga belum siap, untuk Halmahera Selatan Ketua DPD Ramli Husen yang potensi didorong sebagai calon bupati tahun 2024, tetapi kader Demokrat belum ada yang siap maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku Utara. Kemudian konsolidasi di kabupaten Kota ini ada beberapa daerah potensi kursi bertambah dan ada beberapa daerah juga yang berpotensi hilangnya kursi.

“Seperti di Halmahera Barat kursi hanya tiga insya Allah bertambah delapan yang hari ini mereka konsolidasi, untuk di Halmahera Utara ada enam kursi itu tidak bertambah dan tidak berkurang tetap enam kursi,” ujarnya

Rusdi menambahkan, untuk kota Ternate kursi empat kurang dua,,Ternate pulau dan Ternate Tengahitu hilang sementara untuk Kota Tidore dari dua kursi menjadi lima kursi, sementara di Sula dari lima kursi hilang dua tinggal tiga kursi, selain itu di Kabupaten Pulau Taliabu dari tiga kursi bertambah dua menjadi lima.

”Halmahera Tengah dari tidak ada kursi menjadi dua kursi, di Halmahera Timur terdapat dua kursi hilang satu tinggal satu, untuk di Pulau Morotai terdapat empat dapil hanya ada dua kursi dan tidak bertambah,” timpalnya

Rusdi menuturkan bahwa hampir di seluruh daerah kursi bertambah di daerah pulau jawa dan pulau Sumatera dan kalimantan, Maluku Utara insya Allah, dan ia optimis Maluku Utara satu kursi DPR RI, sebab sudah dua kali tidak ada kursi, karena dulu ada kursi Almarhum pak Sultan Ternate pernah mencalonkan diri dan itu memiliki kursi satu kali dan boki juga satu kali, dan dua kali pemilu hilang, untuk kali ini ada kursi.

Ditanya soal Calon Presiden dan wakil presiden 2024, Rusdi bilang, untuk capres dan cawapres ia optimis Prabowo Gibran menang di Maluku Utara, 65 persen, dan pada tanggal 28 Prabowo tiba di Ternate, pukul 8:00 Wit dan keberadaan Prabowo di Ternate selama satu hari full untuk kunjungan ke Halmahera Barat, itu tergantung tim TKD.

“Sampai sekarang belum ada laporan karena saya lihat di random acara itu masih di Ternate,” tutupnya (Riski)