2 Camat dan Kades Bahas Soal Macet, Pj Gubernur Banten Diminta Bebaskan lahan
2 Camat dan Kades Bahas Soal Macet, Pj Gubernur Banten Diminta Bebaskan lahan
PORDES TANGERANG – Pasca mutasi dan dilantik menjadi Camat Sepatan Timur Miftah Shuritho langsung action mencari solusi Ikhwal rencana program unggulannya atasi kemacetan yang kerap terjadi di wilayah Sepatan Timur Kabupaten Tangerang.
Dengan didampingi Kepala Desa (Kades) Kedaung Barat Sarnin Ayub, mantan Camat Mekar Baru itu menemui Camat Neglasari, Kota Tangerang Andhika Nugraha Krisyna Murti untuk membahas program utamanya mengatasi kemacetan.
“Selain kami telah melakukan konfirmasi kepada Kades untuk mengatasi kemacetan kami juga telah mengkonfirmasi Camat Neglasari karena kemacetan itu berasal dari wilayah Neglasari Kota Tangerang dan kami kena imbasnya,” kata Miftah Shuritho kepada Portal Desa, Selasa 10 Oktober 2023.
Tidak hanya itu untuk mengatasi kemacetan tersebut Camat Miftah juga akan melakukan beberapa langkah kongkrit diantaranya akan menggelar rapat muspika.
“Saya berharap bisa koperatif bersama sama mencari penyebab dalam menyelesaikan kemacetan baik wilayah kabupaten tangerang atupun tangerang kota. penyebab nya karena jalannya kecil di wilayah kota mungkin solusinya ada pelebaran jalan,” pungkasnya.
Terpisah Kades Kedaung Barat Sarnin Ayub mengungkapkan titik kemacetan yang kerap terjadi diwilayahnya itu berada disekitar jalan jembatan baru, Kedaung barat penghubung antara kabupaten Tangerang dan kota Tangerang.
“yang menjadi miris dan perhatian saya sebagai kepala desa Kedaung Barat jalan keluar menuju bandara Soekarno Hatta tersebut, itu kurang dari tiga meter” ungkap Kades yang akrab disapa Jantoek.
Jantoek berharap Pemkot Tangerang dan Anggota DPRD Provinsi Banten dapil Tangerang ikut peduli memecahkan persoalan tersebut dengan mendorong Pj Gubernur Banten Al Muktabar merealisasikan anggaran pembebasan lahan yang ada di kota tangerang untuk pembangunan jalan.
“Dan untuk jalan yang berada di Desa Kedaung Barat Kecamatan Sepatan Timur saya sudah siap action, nanti saya akan melakukan langkah secara persuasif untuk menyampaikan kepada dinas binamarga provinsi Banten,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan Camat Sepatan Timur Miftah Shuritho mengatakan kemacetan yang kerap terjadi di wilayah Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang sering dikeluhkan warga akan menjadi target pada program kerja pemerintah Kecamatan Sepatan Timur kedepannya. (gabel)